Kamis, Oktober 13
Jalan Sungai ke Masa Depan
Terdapat lebih dari ratusan sungai dan anak sungai yang mengalir diseluruh nusantara. Tujuh diantaranya adalah sungai terpanjang dan sungai-sungai yang memiliki sejarah tersendiri bagi masyarakat pinggiran sungai. dua dari tujuh sungai terpanjang tersebut terdapat di pulau kalimantan. Yaitu sungai kapuas dan sungai barito, masing masing memiliki panjang 1.143 km dan 920 km. meskipun memiliki ukuran yang hampir membelah pulau kalimantan, kebersihan dan kemurnian air sungai kapuas tidak lagi seperti 5 tahun belakangan. Air menjadi keruh, banyak sampah terapung dimana-mana. akibatnya, muncul penyakit-penyakit yang susah untuk disembuhkan seperti DMD, Muntaber dan sebagainya. Sungai merupakan bagian hidup masyarakat indonesia, oleh karena itu menjaga agar sungai tak tercemar menjadi tugas setiap masyarakat indonesia.
Menjaga sungai agar tetap bersih dan jernih adalah tugas semua kalangan masyarakat. sudah sepatutnya manusia menjaga lingkungan tempat tinggal hidupnya, terlebih terhadap suatu hal yang mereka sanngat bergantung terhadap hal tersebut. Air memang sangat mudah untuk didapatkan, namun kualitas air yang baik sudah hampir tidak ditemukan lagi di sungai sungai. bahkan untuk mencuci baju kebanyakan masyarakat membeli air dari PDAM. suatu hal yang seharusnya dapat di nikmati secara geratis, malah membayarnya. hal ini disebabkan oleh ulah manusia itu sendiri. kesadaran setiap kalanngan masyarakat yang dibedakan dari umur, pekerjaan dan keyakinan harus teguh, bersatu padu dan tidak ragu untuk menyiapkan yang terbaik untuk anak cucu dimasa depan.
pembuangan limbah rumah tangga, limbah pabrik dan limbah limbah lain yang mencemar sungai harus ditindak tegas oleh aparat yang berwajib. buktinyata bahwa masih teledornya pihak berwajib dalam masalah ini terdapat di sungai citarum jawa barat. hal demikian ini tidak seharusnya terjadi jika ada tindakan yang tegas dan cekatan dari pihak berwenang. bentuk tindakan yang berupa hukuman atau tindakan gotong royong bersama masyarakat dalam membersihkan sampah sungai tersebut.
yang terpenting dari semua hal tersebut adalah kesadaran dari tiap kalangan agar tetap menjaga sungai tidak tercemar. hal ini penting karena, meskipun sungai dibersihkan setiap hari dan hukuman-hukuman sudah dijalan kan, namun kesadaran setiap individu tidak ada maka sungai akan kembali tercemar. jika sungai tercemar maka yang terkena dampaknya terlebih dahulu ialah masyarak pinggiran sungai. tidak cukup sampai disitu, melihat usaha yang telah diterapakan tidak berhasil, pihak berwenang akan kehilangan semangatnya untuk bertindak lagi. pada akhirnya semua kembali seperti semula. sungai tercemar dan tidak ada yang perduli.
Air merupakan 1 dari sekian sumber kehidupan makhluk dimuka bumi, dan sumber air yang dapat langsung dinikmati oleh manusia adalah sungai. pencemaran sungai tidak seharusnya terjadi, jika kita sadar akan pentingnya sungai dan tidak memilih cara praktis dengan serba uang-uang. Memang manusia bisa menggunakan akal sehatnya untuk mencari jalan alternatif dengan tidak bergantung pada air sungai saja. namun tahukah jika ada makhluk hidup lain yang tinggal didalam sungai? bagaimana jiga makhluk itu kita? bagaimana jika anak cucu kita? apa yang kita wariskan untuk masa depan? jika sungai kita cemari sekarang?
Langganan:
Postingan (Atom)